Keajaiban Bumi

KEAJAIBAN BUMI

KEAJAIBAN DI PLANET BUKTI-BUKTI PENCIPTAAN BUMI

Angkasa luar merupakan ruang hampa tak bertepi  yang rahasianya masih tak terungkap oleh ilmupengetahuan. Benda-benda didalamnya semua bergerak bersama dalam keselarasan.

Pluto planet terjauh dari matahari, Neptunus mengandung gas metana yang sangat tinggi, Uranus mengandung hydrogen, helium yang mematikan, Saturnus memilki cincin yang berisi gas,bebatuan,dan es, Jupiter dengan ukuran yang sangat besar, Mars terdapat racun diatmosfernya, venus pemanggang raksasa yang dapat memanggang timbale dan selalu diguyur hujan asap yang mematikan, Merkurius yang sangat dekat dengan matahari. Semua planet tersebut tidak dapat menyokong kehidupan.

Beda hal nya dengan bumi. Atmosfer hingga susunan permukaannya, suhu hingga medan magnetnya, unsure pembentuk hingga jarak dari matahari, semua sangat seimbang dan diciptakan untuk menopang kehidupan. Keseimbangan yang selaras di udara, darat, dan laut ini semua adalah bukti keberadaan Allah dan kesempurnaan ciptaaan_Nya.

SUHU BUMI

Suhu dan atmosfer yang seimbang syarat utama bumi untuk sumber kehidupan. Apabila terjadi pengurangan 10 % pancaran matahari maka permukaan bumi akan tertutup dengan es tebal dengan ketinggian bermeter-meter. Dan apabila terjadi kenaikan sedikit maka semua makhluk hidup akan terpanggang dan mati. Begitu pula dengan panas yang tersedia pun harus merata.

Bumi mempunyai kemiringan 23 derajat 27 detik terhadap bidang orbit bumi mengelilingi matahari. Kemiringan tersebut mempunyai fungsi yaitu:

·         Mencegah pemanasan berlebihan pada atmosfer didaerah antara kutub dan katulistiwa, jika kemiringan tidak ada kisaran antara kutub dan katulistiwa akan semakin besar daerah hangat tidak nyaman dihuni.

·         Kecepatan berputar bumi pada sumbunya juga menjaga penyebaran panas tetap seimbang.

·         Bumi melakukan 1 putaran penuh selama 24 jam sehingga terjadi  pergantian siang dan malam yang cukup singkat, karna singkat perbedaan panas belahan teran dan belahan gelap tidak berlebihan.

Keadaan permukaan bumi juga membatu menyebarkan panas secara merata di bumi. Ada perbedaan suhu 100 derajat Celcius antara kutub dan katulistiwa bumi, jika terjadi perbedaan suhu sebesar itu diwilayah yang sama sekali datar maka hasilnya adalah angin berkecapatan  1000 KM/jam yang dapat menyapu segala sesuatu yang ada.

Namun, bumi dipenuhi penghalang yang menahan pergerakan udara yang berskala besar yang disebabkan atas perbedaan panas sebesar itu. Penghalang tersebut adalah barisan pegunungan. Disaat yang sama ada system kendali otomatis yang membantu suhu atmosfer tetap dalam keseimbangan.

MASSA BUMI dan PERISAINYA

Merkurius memiliki massa 8% dari massa bumi dan  Jupiter memilkiki besar 318 kali lebih besar dari bumi. Sedangkan Bumi memilki ikuran yang sangat pas tidak besar dan tidak kecil yang pas untuk menopang kehidupan di dalamnya, apakah ini sebuah kebetulan ataukah kesengajaan?

Ukuran bumi benar pas tidak terlalu kecil sehingga kehilangan atmosfernya akibat gravitasinya terlalu kecil untuk mencegah gas-gas lepas ke angakasa, dan tidak terlalu besar sehingga gravitasinya akan menahan terlalu banyak atmosfer termasuk gas-gas berbahaya. (F. Press, R.Siever, Earth, New York: W.H. Freeman, 1986, hal 4)

Bagian dalam bumi juga dirancang khusus dan terdiri atas lapisan-lapisan dengan cirri yang mengelilingi intinya. Lapisan-lapisan ini selalu bergerak dan membentuk medan magnet istimewa. Membentuk perisai yang melindungi bumi dari bahaya yang mungkin datang dari luar. Ledakan dimatahari dibelokkan medan magnet dan sisanya di arahkan kea rah kutub yang mana dari segi apapun tidak sesuai untuk kehidupan. Jika perisai pelindung ini tidak ada, maka kehidupan akan musnah oleh radiasi berbahaya atau mungkin tak pernah ada selamanya. 

SUSUNAN ATMOSFER yang SEMPURNA

Ciri fisik bumi :massa, struktur, suhu, dan sebagainya benar-benar sesuai bagi kehidupan. Namun, ciri semacam itu tidak cukup untuk berlansungnya kehidupan dibumi. Penentu teramat penting lainnya adalah susunan atmosfer. Atmosfer bumi dirancang khusus untuk menopang kehidupan dalam sejumlah hal pentingnya. Bahkan sedikit saja keluar dari atmosfer manusia takkan mungkin hidup tanpa baju pelindung.

Atmosfer bumi tersusun atas 77% hydrogen, 21% oksigen, 1% karbondioksida. OKSIGEN sangat terpenting dalam kehidupan karna gas ini terlibat dalam hampir semua reaksi kimia yang mampu menghasilkan energy yang diperlukan makhluk hidup komplek seperti manusia.

Hal yang menarik adalah bahwa kadar oksigen udara yang kita hirup ditetapkan dengan sangat tepat. 21% oksigen sangat mendekati batasan bagi kehidupan. Apabila atmosfer naik 1% maka akan terjadi kebakaran hutan sebesar 70%.

Hal yang menarik lainnya adalah adanya proses timbal balik antara tumbuhan dan hewan. Tumbuhan menghirup karbondioksida dan mengeluarkan oksigen, sedangkan hewan menghirup oksigen dan mengeluarkan karbondioksida. Apabila keduanya menghirup karbondioksida dan mengeluarkan oksigen, maka hal yang akan terjadi adalah kebakaran yang besar akibat percikan api yang kecil saja. Dan Apabila keduanya menghirup oksigen dan mengeluarkan karbondioksida, maka hal yang akan terjadi adalah semua kehidupan akan musnah ketika oksigen telah habis.

Namun, keseimbangan kehidupan telah ditetapkan dengan sempurna, sehingga oksigen diatmosfer selalu dalam kadarnya yang tepat bagi kehidupan. Keseimbangan yang dirancang tanpa cacat dan yang senantiasa tetap sempurna disetiap detik, ini semua memperlihatkan ilmu dan kekuasaan yang tak terbatas dari pencipta_Nya. Tuhan pencipta alam seluruh langit dan bumi ini adalah ALLAH Yang Maha Kuasa.

Allah mengajak manusia untuk merenungi dalam ayat alqur’an : “Tidakkah kamu perhatikan sesungguhnya Allah telah menundukkan untuk (kepentingan)mu apa yang dilangit dan apa yang dibumi dan menyempurnakan untukmu nikmat_Nya lahir dan batin.” (Q.S.Luqman, 31:20)  

PERNAFASAN yang SEMPURNA

Kita selalu bernafas setiap saat, karna selalu sering melakukannya kita menganggapnya hal yang biasa. Nyatanya pernafasan merupakan proses yang rumit. Sistem tubuh kita dirancang sedemikian sempurna sehingga kita tak perlu berfikir untuk bernafas.

Ketika menghirup udara oksigen memenuhi sekitar 300 juta ruangan kecil dalam paru-paru kita. Pembuluh kapiler menyerap oksigen dan membebaskan karbondioksida, hal tersebut terjadi kurang dari ½ detik. Alasan mengapa ada 300 juta ruang kecil dalam paru-paru adalah untuk memaksimalkan ruas permukaan yang bersentuhan langsung dengan udara.

Ada satu hal lagi yang perlu kita ingat, ruang dalam paru-paru dan pembuluh kapiler yang mengelilinginya dirancang sekecil dan sesempurna ini agar meningkatkan laju pertukaran oksigen dan karbondioksida. Namun, rancangan sempurna ini bergantung pada hal lain, yaitu kerapatan, kekentalan, dan tekanan udara. Yang semuanya harus tepat agar udara dapat bergerak masuk dan keluar dari paru-paru. Jika kerapatan, kekentalan, dan tekanan udara lebih tinggi, maka bernafas akan sangat sulit.

Namun kita dapat bernafas dengan mudah dan nyaman bahkan tanpa sadar bahwa kita sedang melakukannya. Yang menjadikan pernafasan demikian mudah adalah sifat dan nilai aritmetika atmosfer.Nilai aritmetika atmosfer tidak hanya penting bagi kita untuk bernafas, namun juga penting bagi planet biru kita agar tetap biru.    

Jika tekanan atmosfer dipermukaan laut jauh lebih rendah dari nilai nya yang sekarang, laju penguapan air akan jauh lebih tinggi. Kadar uap air yang meningkat di atmosfer akan mengakibatkan efek rumah kaca yang menahan lebih banyak panas dan meningkatkan suhu rata-rata bumi. Jika tekanan jauh lebih tinggi laju Penguapan air akan berkurang dan mengakibatkan sebagian besar palanet bumi menjadi kering.